Bandung, jpnn.com – Pasangan Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3 Ahmad Syaikhu – Ilham Habibie atau ASIH optimistis penampilannya di debat dapat mengatrol elektabilitasnya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Baik Syaikhu atau Ilham bisa menjawab beberapa pertanyaan yang diberikan panelis atau paslon kandidat lainnya. “Insya Allah, karena masyarakat masih menunggu, bagaimana yang akan dibawa harapan-harapan dari pasangan Asih (Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie). Tadi kami sudah sampaikan untuk beberapa bidang yang kita perdebatkan, mudah-mudahan ini semakin meyakinkan masyarakat untuk memilih Asih,” kata Syaikhu seusai debat perdana di Graha Sanusi Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Senin (11/11) malam.
“Sekarang evaluasi, tetap kami evaluasi dan sehingga nanti ada improvement,” lanjutnya. Dua pekan menjelang pencoblosan, hasil survei pasangan ASIH masih jauh tertinggal di angka 20 persen. Paslon nomor urut 4 yakni Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan unggul elektabilitas dengan persentase 74,6 persen. Sementara dua paslon lainnya, Acep Adang Ruhiat – Gitalis Dwi Natarina 6,5 persen dan Jeje Wiradinata – Ronal Surapradja 5,3 persen.
Di sisi lain, Ahmad Syaikhu mengaku puas dengan performanya saat debat kandidat perdana. Sosok Presiden PKS itu mengeklaim bisa menjawab semua pertanyaan yang disusun panelis maupun yang diajukan oleh paslon lain. Waktu singkat yang diberikan mampu dimaksimalkan dengan baik.
“Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan saya dan Kang Ilham Habibie rasanya sudah optimal bisa menggabung apa yang ditanyakan panelis maupun oleh pasangan kandidat-kandidat,” kata Syaikhu.
“Waktu tadi cukup untuk memaparkan semua waktu yang diberikan. Ya, memang waktu yang diberikan sangat sempit, 45 detik. Tapi Alhamdulillah semua bisa dilaksanakan, dan semua pesan saya kira sudah tersampaikan,” tandasnya.