PKS Kaltim Makin Solid, Kabupaten/Kota Ditargetkan Raih 57 Kursi

Samarinda – DPW PKS Kaltim kian solid menghadapi Pemilu 14 Februari 2024. Penyusunan bacaleg untuk 6 dapil DPRD Kaltim hampir selesai disusun untuk memenuhi target mendapatkan 10 kursi. Sementara itu, DPD PKS kabupaten/kota di Kaltim, ditargetkan bisa meraih 57 kursi atau naik 100 persen dari Pemilu 2019.

Ketua DPW PKS Kaltim Dedi Kurniadi, kepada Kaltim Post mengatakan, seluruh kekuatan PKS sudah pulih kembali. Tak ada masalah dengan hijrahnya kader ke partai lain.

“Teman-teman sudah solid kembali, memperjuangkan, terus membesarkan PKS di pemilu mendatang. Apalagi secara resmi PKS sudah menyatakan diri mendukung capres Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 mendatang,” sebutnya.

Berbekal dukungan tersebut, lanjut dia, PKS tentu harus mengerahkan seluruh kekuatan untuk bisa memenangkan Anies. Semua lini harus dioptimalkan, seluruh jenjang harus bergerak. Pemilu 2024 harus menjadi era terbaik bagi PKS dan pendukung Anies Baswedan. Jadi, sekarang PKS siap tempur menghadapi pemilu. Apalagi sekarang, sudah bersih dari kader bermasalah.

Tentang persiapan Pileg 2024, dia menyebutkan, dari enam dapil DPRD Kaltim tinggal beberapa saja yang belum terisi. Silakan tokoh masyarakat dan pemuda yang merasa punya kemampuan menjadi caleg untuk mendaftar.

Dapil belum terisi tersebut juga ditawarkan kepada relawan Anies di Kaltim.

“Saya sudah meminta mereka mengisi kursi yang belum terisi. Silakan memilih dapil mana yang mungkin mempunyai peluang untuk bersaing,” kata mantan Director Marketing PT PKT Bontang itu.

Sementara itu, DPD PKS kabupaten/kota juga ditarget bisa meningkatkan perolehan kursi. Teman-teman daerah, sebut Dedi, sudah dibebani target meraih 57 kursi, dan 2 kursi untuk DPR RI. Pemilu 2019, mendapatkan DPRD kabupaten/kota 28 kursi, DPRD Kaltim 4 kursi, dan 1 kursi DPR RI.

Kuota kader perempuan untuk seluruh dapil DPR RI, DPRD Kaltim, dan DPRD kabupaten/kota juga sudah tercukupi. “Alhamdulillah kami punya bacaleg perempuan yang akan bersaing dalam pemilu mendatang,” terangnya.

Sumber: PRO KALTIM